Tugas 6 Ilmu Sosial Dasar - Karakter Masyarakat

Tugas 6 Ilmu Sosisal Dasar

Nama: Kevin Allan Perdana

NPM: 50421720

Kelas: 1IA04

Karakter Masyarakat

    karakteristik masyarakat adalah perwatakan masyarakat yang memiliki sifat khas sesuai dari budaya, tradisi, wilayah, agama, dan etnis tertentu yang tersebar di seluruh pulau-pulau di Indonesia, sedangkan masyarakat adalah setiap kelompok manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerjasama, sehingga mereka ini dapat mengorganisasikan dirinya kedalam satu-kesatuan sosial dengan batas-batas tertentu serta memiliki golongan besar atau kecil dan mempunyai pengaruh satu sama lain.

 

    Negara Indonesia memilliki wilayah yang sangat luas, wilayah tersebut terdiri dari pedesaan dan perkotaan, di dalam masyarakat desa mereka hidup berkelompok dan hidup bersama serta bekerjasama dan berhubungan erat secara tahan lama dengan sifat-sifat yang hampir seragam atau homogen. Masyarakaat desa bergantung dan terikat pada tanah, mereka mendiami wilayah tertentu di mana pertanian menjadi pusat dan dasar utama kehidupannya. Di dalam mata pencaharian pokok untuk sebagian besar anggota komunitas, berada pada bidang pertanian yang masih sederhana teknologinya. Maka biasanya pertanian semata-mata ditujukan untuk mencukupi kebutuhan keluarga sendiri. Masyarakat desa memiliki semangat gotong royong yang memiliki kesadaran bahwa hidup seseorang tergantung pada orang lain, maka mereka selalu bersedia untuk membantu, dan menjaga hubungan baik dengan sesama dengan cara penyesuaian diri dan seragam. Semangat tersebut akhirnya timbul karena hidup komunitas sangat terikat pada tanah dengan memakai teknologi sederhana yang padat tenaga, sehingga sangat tergantung pada tolong-menolong dengan warga yang lain.

    Sedangkan masyarakat kota merupakan sekelompok orang yang hidup bersama pada suatu wilayah tertentu yang biasanya menjadi pusat politik dan pemerintahan serta industry, perdagangan, kebudayaan, dengan memperlihatkan sifat atau ciri-ciri corak pergaulan dan tata kehidupan yang berbeda dengan masyarakat desa. Masyarakat di daerah perkotaan memiliki hubungan yang relative impersonal, karena jaringan sosial yang kompleks serta penduduk yang lebih bersifat heterogen dilihat dari segi daerah keturunan dan latar belakang sosial budayanya. Hubungan antara penguasa dengan rakyatnya lebih bersifat formal dan memiliki pembagian tugas dan wewenang. Perkembangan dan perubahan sosial lebih sering terjadi, karena masyarakat perkotaan pada umumnya lebih terbuka terhadap pemikiran-pemikiran baru, termasuk dari luar masyarakat, serta setiap individu di dalam masyarakat harus bisa mandiri tanpa sangat tergantung pada orang lain. Jika saya harus memilih antara perkotaan dan pedesaan sebagai tempat tinggal saya, saya lebih memilih perkotaan di usia produktif saya karena perkotaan dapat memudahkan akses ke dalam jaringan internet, serta banyak teknologi yang sudah maju di dalam perkotaan, sedangkan pada saat pensiun nanti saya akan lebih memilih tinggal di pedesaan karena atmosfirnya yang masih asri, pedesaan masih memiliki banya pepohonan hijau yang membuat oksigen menjadi lebih segar disbanding dengan perkotaan yang memiliki banyak polusi di udara.